Jumat, 08 Februari 2013

Bintang Malam



Agustus , tahun pertama
Cerita ini berawal ketika seorang anak perempuan yang baru pindah bernama Rea melihat suatu Festival musim panas di kota baru nya. Kota yang kecil menyimpan banyak keindahan disetiap sudut ruangnya.
Saat itu Rea masih duduk dikelas 2 SMP.


 hari itu cerah, sangatlah cerah.  matahari menyinari setiap wajah manusia yang dengan senang hati menyambut festival itu.
Rea tak mau melewatkannya. dia berdiri disuatu tempat didekat beberapa pedagang kecil yang ingin menikmati acara sambil meraup sedikit rezeki. ia berdiri bersama temannya, Geisha.

saat acara musik dimulai. matanya tertuju pada seorang anak laki-laki berwajah bulat, mata sipit, hidung mancung yang berkulit putih didepan sana. ia tak henti-hentinya memandang kearah anak laki-laki itu. sampai akirnya lamunannya disadarkan oleh Geisha.
ya, cukup sampai disana rasa kagum Rea. acara pun berakhir mereka kembali ke rumah masing-masing.

November, tahun pertama
hari raya pun datang. tak satupun orang melewatkan hari indah itu. setiap orang menikmati cerahnya sang mentari mewarnai langit yang biru.
siangnya Geisha mengajak Rea pergi bersilaturahmi kerumah salah satu temannya.
Rea pun menerima ajakan Geisha dengan senang hati. 

mereka akirnya sampai didepan rumah yang cukup besar, berpagar putih, dan memiliki beberapa jendela dibagian depan.
mereka mengetuk pintu. keluar seorang anak perempuan berkulit putih dan bermata sipit yang kira-kira umurnya 3 tahun diatas mereka.
ia menyuruh Geisha dan Rea duduk sembari ia memanggilkan teman Geisha tadi.
mereka pun duduk.
tak lama teman Geisha pun keluar.
DEG !
Rea terkejut. dan langsung berdiri. anak laki-laki itu mengulurkan tangannya. Rea menerima tangan anak laki-laki itu. dan ia menyebutkan namanya. ya , namanya Fiky


ternyata anak laki-laki yang sekaligus temannya Geisha itu adalah orang yang pernah ia lihat dan sempat ia kagumi saat acara festival lalu.
saat-saat disana, ia menikmati setiap detik yang berganti. betapa senangnya hari Rea.
sampai akirnya sudah cukup lama mereka disana dan mereka kembali pulang.
Rea tak mau mengatakan apa-apa kepada Geisha, karena saat itu ia masih malu untuk mengungkapkan hal seperti itu

biar kusimpan rasa ini

kutahu belum cukup umurku
tuk bisa mengerti tentang cinta
kutahu memang belum waktunya
ku akui jujur saja
ada rasa suka pada dirimu
biar ku simpan rasa ku ini
walau entah sampai kapan nanti
biar ku nikmati rasa ini
ku tak perlu engkau tau 
bahwa aku suka padamu
ku ingin ungkapkan dalam lagu
tuk lukiskan sgala isi hatiku
terserah orang mau bilang apa
ku memang masih remaja 
dan memang belum dewasa


dan lagi-lagi rasa kagum Rea berhenti sampai disana
beberapa hari kemudian
siang itu sekolah telah dimulai kembali.
sepulang sekolah ia menerima pesan singkat di hp nya.
ternyata Fiky !
betapa senangnya hati Rea mendapatkan pesan singkat dari Fiki.
ia tak peduli Fiki dari mana mengetahui nomor hp nya itu.
lebih kurang 2 minggu mereka berkomunikasi.
dan lagi-lagi Fiki menghilang, dan rasa bahagia Rea terhadapnya berhenti sampai disana.


Juli, tahun kedua
sekarang sudah tahun ketiga Rea berda dikota itu.
ia baru saja lulus dari SMP dan masuk ke sekolah menengah atas faforit dikotanya.
hari-hari ia lalui layaknya gadis remaja yang memiliki lingkungan dan teman baru.
beberapa anak laki-laki mencoba mendekatinya, tapi Rea tak terlalu menanggapinya.

Februari, tahun ketiga
bulan itu menjadi bulan yang sangat bahagia bagi Rea.
karena untuk pertama kalinya ia menerima permintaan seorang anak laki-laki yang bernama Abi menjadi kekasihnya. dan itu adalah untuk pertama kalinya Rea merasakan yang namanya pacaran. hihi. :D


Abi adalah anak laki-laki yang kata teman-temannya tergolong anak yang baik. 
Rea merasa nyaman dengan keberadaan Abi disampingnya.

September, tahun ketiga
hari-hari yang indah dilalui Rea dengan Abi kekasih barunya.
Abi selalu saja bisa membuat Rea tertawa bahagia karena sifat humoris yang dimilikinya.
tetapi sifat egois dan keras kepala Abi yang terkadang membuat Rea merasa sedih dan berusaha untuk menghibur diri.
Rea bukanlah tipe anak perempuan yang dengan mudah dekat dengan anak laki-laki seperti teman-temannya yang selalu dengan mudah kencan dengan yang bukan pacarnya.

April, tahun keempat
tak terasa sudah beberapa tahun Rea menjalin cinta dengan Abi
setiap hari mereka selalu berdua.
bahkan untuk berangkat dan kembali dari sekolah mereka selalu bersama-sama.
beberapa teman mereka kagum dengan kedekatan yang terjalin diantara mereka berdua.
sampai akirnya mereka lulus dari sekolah.

sekarang saatnya Rea dan Abi menginjak ke jenjang perguruan tinggi.
yah memang tak selamanya mereka bisa seperti anak sekolahan yang selalu bersama.

Rea mengikuti tes di luar pulau.
dan Abi pun mengikuti tes yang kotanya berbeda dengan Rea.

mereka pun terpaksa berpisah tapi bukan berarti cinta mereka terpisahkan.

hari-hari yang tak berwarna lagi dinikmati oleh Rea dikota barunya tersebut.
sampai akirnya ada seseorang yang ingin mengajaknya bertemu disuatu cafe ditengah kota dekat taman.
awalnya Rea tidak ingin untuk menemui orang itu.
sampai akirnya ia terpaksa keluar malam itu dan kebetulan lewat didepan cafe tersebut.
ia coba untuk mampir sebentar.
dan menunggu beberapa saat.


sampai akirnya datanglah seseorang disampingnya.
ya benar , orang itu datang lagi.
Fiky.



ia tak menyangka bahwa Fiky akan datang kembali menemuinya.
perasaan Rea tak karuan.
berusaha ia untuk pergi dari tempat itu dan Fiky menahan tangan Rea.

setelah saat itu.
ia kembali lagi berkomunikasi dengan Fiky.
memang, perasaan itu tidak bisa dibohongi untuk menutupi seberapa buruknya sifat masa lalu yang menghantui.

dan perubahan terjadi pada Abi.
ia bersikap cuek kepada Rea dan tetap menjadi abi yang keras kepala dan egois.
disaat yang tepat entah mengapa Rea merasakan kenyamanan disaat Fiky menemaninya.

suatu malam, Fiky mengajak Rea untuk bertemu lagi
malam itu ia mengatakan bahwa ia menyimpan rasa sayang kepada Rea.
darah Rea mengalir dengan deras, jantungnya terasa berhenti sejenak dan tangannya menggenggam erat jemarinya.


Rea tak menyangka seseorang yang dikaguminya sejak empat tahun lalu akan mengungkapkan hal yang terduga malam itu.
Rea merasakan bahagia itu lagi. tapi waktunya tidaklah tepat.
sekarang Rea telah memiliki Abi.
tapi ia tidak bisa membohongi perasaannya sendiri saat itu.
malam itu sangatlah indah bagi Rea.
mereka berdua tertawa bersama disela cahaya bintang dan bulan.



sejak saat itu mereka menikmati hari-hari yang indah berdua dikota yang sama
saat itu mereka hanyalah berstatus sebagai teman yang layaknya sepasang kekasih.

Juni, tahun keempat
tak disangka akirnya Fiky kembali lagi dengan mantan kekasihnya yang dulu
tapi Rea tak punya hak untuk menahan Fiky untuk tetap terus bersamanya.
karena Fiky bukan milik Rea seutuhnya dan begitu juga sebaliknya.

September, tahun keempat
hari raya tahun keempat sudah datang
Rea kembali pulang kekota asalnya untuk menikmati hari bahagia itu bersama keluarganya.
siang itu Rea datang kerumah Fiky untuk bersilaturahmi
ternyata sudah beberapa minggu yang lalu Fiky mengakhiri hubungannya dengan kekasihnya.
dirumah Fiky sesekali mereka bergurau tentang hari raya beberapa tahun lalu.



tanpa disadari pundak Rea beradu dengan Fiky
mereka pun tersipu malu




beberapa hari kemudian,
hal yang tak disangka pun terjadi
Sore itu Abi mengakhiri hubungannya dengan Rea karena alasan tak sanggup untuk menjalani hubungan jarak jauh.
dengan berusaha Rea mempertahankan , tapi usahanya gagal
ia sangat mencintai Abi. bukan hal mudah untuknya melepas semuanya.

malam itu Rea menceritakan apa yang telah dialaminya dengan Abi kepada Fiky.
ia menangis terisak dan Fiky berusaha untuk menenangkannya.

hari berganti, Fiky dan Rea masih tetap bersama
rasa Rea terhadap Fiky masih tetap sama. ya rasa sayang itu
tapi ia juga masih menyayangi Abi yang telah pergi dari hidupnya.
ada 2 orang lelaki yang ia tidak bisa untuk memilihnya.

sore itu mereka menikmati udara dijalanan yang banyak tertanam pepohonan berdua.
tiba-tiba Fiky memegang tangan Rea dengan erat
langkahnya terhenti
Fiky menatap Rea
dan tanpa disangka sangka ia menyatakan kembali perasaannya dan meminta Rea untuk menjadi kekasihnya.
Rea memang mencintai Fiky, tapi ia tak bisa menerima permintaan Fiky dengan alasan yang tepat.
ia hanya takut jika ia pacaran dengan Fiky maka suatu saat berkemungkinan mereka akan putus dan setelah itu mereka tak bisa sedekat ini lagi , seperti yang dialaminya dengan Abi
Fiky menyetujui dan menerima alasan Rea.



November, tahun keempat
Rea kembali kepada Abi
tapi ia tak pernah jauh dari Fiky.
2 orang itu selalu saja bisa membuatnya nyaman. ia tak bisa memilih diantara keduanya.
beberapa hari kemudian Fiky mempunyai kekasih baru.
adik kelasnya disaat ia di sekolah menengah atas.

Februari, tahun kelima
Rea tetap menjalin hubungan kekasih dengan Abi
tapi Fiky sudah tidak bersama seniornya tersebut.
tapi Rea masih tetap seperti yang lalu bersama Fiky.

sudah beberapa bulan mereka tidak bertemu.
suatu malam Fiky meminta Rea untuk menemaninya kesebuah panti asuhan didekat rumah Rea untuk memberikan sedikit sumbangan.
setelah dari panti asuhan Fiky mengajak Rea untuk berkeliling sebentar
malam itu sangat indah.
diselingi dengan gelak tawa diantara mereka berdua.
sesekali Fiky menggenggam tangan Rea.

beberapa hari kemudian dibulan yang sama
mereka bertemu lagi untuk memberikan bingkisan kecil ke salah satu teman mereka yang berulang tahun.
diperjalanan pulang Fiky mengatakan kalau ia tetap menyayangi Rea
begitu juga sebaliknya. Rea masih memiliki rasa yang sama terhadap Fiky.
meskipun mereka bukanlah sepasang kekasih
dan meskipun Rea telah memiliki Abi
dan tanpa diketahui Rea , Fiky sedang menunggu seseorang dihidupnya.

malam itu ditutup dengan rintik-rintik hujan yang membasahi jalanan
terpaksa Fiky menutup kaca mobilnya.
Fiky dan Rea melahap beberapa snack yang telah mereka mereka beli beberapa saat lalu.
dan Fiky menggenggam tangan Rea dan mengelus dengan lembut kepala Rea yang sedang asik menikmati makanannya.



entah sampai kapan ini berlangsung
entah sampai kapan ini berlanjut
dan bagaimana akir dari semua ini

bersambung ...

Nb : gambar yg dijadiin gambar film anime sankarea dan lagu yg diatas, lagunya maudy ayunda hehe. selamat ngebaca guys

Tidak ada komentar:

Posting Komentar